Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Polisi Pengedar Sabu Dibekuk

Written By bopuluh on Kamis, 31 Januari 2013 | 20.47

Polisi Pengedar Sabu Dibekuk

Penulis : Antony Lee | Jumat, 1 Februari 2013 | 11:33 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Penyidik Polres Bogor Kota, Jawa Barat, membekuk Brigadir Satu AK (25) anggota Polres Sukabumi yang diduga menjadi pengedar narkoba jenis sabu. Pelaku juga sudah mangkir dari tugasnya selama empat bulan.

"Pengungkapan ini hasil kerjasama kami dengan Polres Sukabumi. Kami mendapat informasi AK berada di wilayah Polres Bogor Kota. Dia kami tangkap bersama temannya AS (45), seorang satpam dan resmi kami tahan hari ini," kata Kepala Polres Bogor Kota Ajun Komisaris Besar Bahtiar Ujang Purnama dalam gelar kasus, Jumat (1/2/2013).

Menurut Bahtiar, bersama kedua pelaku pihaknya mengamankan sembilan bungkus plastik kecil berisi sabu dengan berat 1,6 gram. Pelaku diduga mengedarkan sabu itu di wilayah Kota Bogor.


20.47 | 0 komentar | Read More

Mengatasi Masalah Hubungan karena Penghasilan

KOMPAS.com – Orang ketiga bukan satu-satunya ganjalan cinta,karier kekasih pun bisa membuat hubungan bergejolak. Salah satu masalah dalam karier bisa berhubungan dengan penghasilan.

Contoh kasusnya: "Gaji saya dan pasangan tak jauh berbeda. Padahal kami sudah mulai merencanakan pernikahan yang tentunya membutuhkan pengeluaran besar, belum lagi pengeluaran setelah menikah. Sebagai perempuan yang akan hidup dengannya, saya berharap dia memiliki pendapatan lebih sebagai kepala keluarga nanti. Tapi dengan pekerjaannya sekarang, sepertinya tidak mungkin ada lonjakan pemasukan. Bila meminta dia berganti pekerjaan dengan gaji yang lebih tinggi, bisa-bisa ia tersinggung dan berakibat fatal."

Untuk mengatasi dilema ini, jangan katakan: "Dengan gaji segitu kayaknya hidup kita bakal susah nih, kenapa kamu enggak mencoba melamar pekerjaan sebagai manager?" Sebaiknya katakan: "Keuangan kita memang sedikit lemah, tapi masih bisa kita atasi kok."

Anda boleh mengungkapkan keinginan Anda dengan bilang, "Pasti lebih asyik kalau kita simpanan lebih." Lanjutkan dengan kalimat penting, seperti  "… tapi karena aku sayang kamu, itu tetap yang paling penting!" Kalimat seperti ini dapat meningkatkan sekaligus menyentuh harga dirinya sebagai pria.

Meski bila terhimpit, pada akhirnya Anda harus mengusulkan pengetatan budget dari pengeluaran Anda berdua. Namun bila Anda masih merasa membutuhkan figur pasangan yang mampu memberikan asupan dana berlebih, coba tanyakan kembali pada diri Anda, " Apakah memiliki banyak uang lebih penting daripada memiliki cintanya?"

(Majalah Chic/Vinny Vindiani)

Editor :

wawa


20.47 | 0 komentar | Read More

Kemtan Batal Menambah Alokasi Impor Daging Sapi

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Pertanian (Kemtan) memastikan tidak akan menambah alokasi impor daging sapi pada tahun ini. Pemerintah menetapkan, impor daging sapi dan sapi bakalan selama 2013 seberat 80.000 ton setara daging, atau menyusut 13 persen dari 2012.

Menteri Pertanian Suswono menyatakan, pekan lalu, sudah mengirimkan surat kepada Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa untuk tidak lagi menambah kuota impor daging sapi. Alasannya, sejumlah daerah produsen daging menyatakan kesiapan menyuplai kebutuhan daging dalam negeri. "Kalau terkait impor daging, ini sebetulnya sudah selesai, termasuk kuotanya," kata Suswono di Jakarta, Kamis (31/1/2013).

Pernyataan Suswono itu keluar seiring dengan mencuatnya kasus dugaan suap terkait proses impor daging sapi yang melibatkan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq.

Sebelum kasus suap ini muncul, Kemtan memang membuka peluang menambah jatah impor daging sapi di 2013. Dalihnya, hingga kini harga daging sapi masih tinggi di pasaran. Itulah sebabnya, Kemtan siap menambah pasokan daging sapi meski melalui impor (KONTAN, 26 Januari 2013).

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kemtan Syukur Iwantoro membenarkan bahwa Indoguna Utama adalah salah satu dari 67 perusahaan pengimpor yang mendapat jatah impor sapi dan daging sapi di tahun ini.

Indoguna mendapatkan jatah impor daging seberat 400 ton pada tahun ini. Akan tetapi, kelompok usaha yang terafiliasi dengan perusahaan tersebut memperoleh total jatah 2.540 ton.

Syukur meyakinkan, penetapan kuota impor daging sapi sesuai prosedur. Sebelum impor diputuskan, ada rapat koordinasi yang melibatkan Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan, dan Menteri Pertanian.

Setelah kuota impor ditetapkan, Kemtan akan bertemu Kementerian Perindustrian dan asosiasi pelaku usaha untuk menentukan kuota impor tiap-tiap perusahaan. "Kami membuat surat rekomendasi pemasukan (SRP) sesuai usulan Kementerian Perindustrian. Ada enam kriteria untuk mendapatkan SRP," kata Syukur.

Enam kriteria itu, antara lain, pengimpor memiliki kapasitas cold storage yang memenuhi syarat teknis. Kemudian, kinerja dan realisasi impor daging sapi. Pengalaman usaha dalam kegiatan impor daging seperti jaringan usaha, distribusi, dan tenaga kerja juga menjadi pertimbangan.

Syarat berikutnya adalah penyerapan sapi lokal atau daging sapi dari rumah potong hewan (RPH) lokal. Selanjutnya, pengimpor wajib memiliki alat angkut khusus daging dan industri pengolahan daging.

Syukur tak bisa memastikan bagaimana nasib kuota impor Indoguna setelah kasus suap mencuat. "Silakan koordinasi dengan Biro Humas Kementerian Pertanian," elaknya.

Ketua Asosiasi Pengusaha Importir Daging Sapi (Aspidi) Thomas Sembiring memastikan Indoguna Utama hingga kemarin masih melakukan aktivitas impor daging sapi beku. "Kita, kan, belum tahu apakah yang ditahan perusahaan atau individu," ungkap dia, kemarin. (Fitri Nur Arifenie, Yudho Winarto/Kontan)

Sumber :

KONTAN

Editor :

Erlangga Djumena


20.47 | 0 komentar | Read More

Top 10 Kampus Indonesia versi Web

KOMPAS.com - Sebuah lembaga bernama 4 International Colleges & Universities (4ICU) melakukan ranking terhadap situs web kampus di seluruh dunia.

Ranking tersebut disusun secara independen berdasarkan pengukuran dan data dari Google Page Rank, Alexa dan tiga parameter Majestic Seo.

Untuk Januari 2013, 10 besar kampus di Indonesia adalah sebagai berikut:

1. Universitas Gadjah Mada (UGM)
2. Institut Teknologi Bandung (ITB)
3. Universitas Indonesia (UI)
4. Universitas Brawijaya
5. Universitas Gunadarma
6. Institut Pertanian Bogor
7. Universitas Diponegoro
8. Universitas Sebelas Maret
9. Universitas Pendidikan Indonesia
10. Institut Teknologi Sepuluh Nopember

UGM menempati posisi teratas dengan menggeser ITB yang pada 2012 (Januari dan Juli) menempati posisi puncak tersebut.

Kenaikan juga dialami Universitas Brawijaya, yang tercatat di posisi 4. Di 2012, kampus dengan sebutan UB itu menunjukkan kenaikan bertahap dari posisi 14 (Januari) ke posisi 8 (Juli).

Universitas Gunadarma menjadi satu-satunya kampus dengan status Perguruan Tinggi Swasta di daftar 10 besar ini.

Di tingkat dunia, 10 besar didominasi oleh perguruan tinggi dari Amerika Serikat. Kampus ternama seperti MIT, Stanford dan Harvard berturut-turut ada di posisi 1, 2 dan 3.

Sedangkan untuk tingkat Asia, posisi puncak didukui oleh University of Tokyo disusul National University of Singapore dan Peking University.

ITB, yang pada Juli 2012 masuk di Top 100 dunia, dalam ranking terbaru tidak lagi mewakili Indonesia di jajaran Top 100. Di Top 100 Asia wakil Indonesia adalah: UGM (53), ITB (69) dan UI (84).


20.47 | 0 komentar | Read More

Roket Korea Selatan Berhasil Kirim Data

Written By bopuluh on Rabu, 30 Januari 2013 | 20.47

Korea

Roket Korea Selatan Berhasil Kirim Data

Kamis, 31 Januari 2013 | 11:31 WIB

SEOUL, KOMPAS.com - Korea Selatan mengatakan satelit yang diluncurkan pada Rabu (30/1/2013) lalu telah melakukan kontak dengan stasiun di Bumi dan mengirimkan data.

Peluncuran satelit Korea Selatan ini merupakan upaya pertama yang berhasil menempatkan roket buatan sendiri ke orbitnya.

Satelit, yang digunakan untuk mengumpulkan data mengenai iklim, melakukan kontak pertama pada Kamis pukul 03:27 waktu setempat.

Peluncuran satelit itu tertunda selama dua kali karena masalah teknis - peristiwa ini terjadi beberapa pekan setelah Korea Utara sukses menempatkan satelitnya di orbit.

President Lee Myung-bak menyambut baik "langkah pertama era ilmu pengetahuan luar angkasa yang penting."

"Kita harus membuat kesempatan ini untuk meningkatkan derajat kekuatan nasional."

Roket, yang diluncurkan dari Pusat Luar Angkasa Naro Space Center pada Rabu (30/1) sore waktu setempat, dibuat melalui kerjasama kemitraan dengan Rusia. Dua satelit sebelumnya gagal diluncurkan pada 2009 dan 2010.

Korea Selatan kini berencana untuk membuat roket buatan sendiri.

Sejauh ini belum ada reaksi dari Korea Utara, yang sebelumnya dikecam oleh PBB karena meluncurkan roket.

"Korea Utara tak seharusnya melihat (peluncuran roket oleh Korsel) sebagai ancaman karena mereka juga dapat menikmati transparansi tentang program yang kita miliki, yang berbeda dengan tindakan Korea Utara," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Victoria Nuland.


20.47 | 0 komentar | Read More

Rumah Terang, Rejeki dan Hoki Datang....

JAKARTA, KOMPAS.com - Ahli feng shui Yohan Suyangga di Jakarta, Rabu (30/1/2013), mengatakan perlunya menempatkan lighting atau pencahayaan di rumah sesuai ilmu feng shui. Menurutnya, jenis lampu dan penempatan yang tepat berdasarkan Fung Shui dapat memastikan energi chi dapat mengalir dengan lancar.

"Terang itu indah," ujar Yohan membuka acara bincang-bincang di ruang pamer Medici, Bellezza Shopping Arcade, Jakarta. 

"Hidup tanpa cahaya adalah kematian. Rumah kalau terang, rezeki datang," ujar Yohan.

Menurut Yohan, jenis lampu dan penempatan yang tepat berdasarkan feng shui dapat memastikan energi chi mengalir lancar. Pertama-tama, Yohan menekankan pentingkan menerangi bagian depan rumah. Hal ini bertujuan untuk membawa hoki atau keberuntungan dalam rumah. Ia juga menyarankan untuk tidak pelit dengan penggunaan listrik.

"Lampu itu penting sekali. Lighting itu energi yang, panas. Namun, semua itu butuh keseimbangan. Yin dan yang harus seimbang," ujarnya.

Namun, menurut dia, terlalu banyak lampu juga tidak baik bagi kesehatan, terutama bagi mata. Berbeda dengan bagian depan rumah, kamar utama dan kamar anak sebaiknya tidak terlalu terang.

"Hal ini akan mempengaruhi kesehatan mata. Pencahayaan yang baik di dalam kamar tidur adalah sedikit redup," ujar Yohan.

Ada baiknya, kata Yohan, untuk kamar tidur menggunakan lampu-lampu jenis LED dengan radiasi cukup rendah. Sementara di ruang tamu, umumnya ruang tersebut berhiaskan lampu-lampu megah cantik atau sering disebut dengan chandelier. Selain itu, di atas lampu juga seringkali terdapat ceiling medallion atau hiasan berbentuk cakram yang menjadi "dasar" dari lampu.

"Ceiling medallion ini mempengaruhi (aliran) chi di dalam ruangan. Hindari bentuk segi delapan sebab ini akan membuat blok energi menjadi negatif. Ruangan itu tiba-tiba mati, kering. Tapi, kalau bentuk lingkaran akan membuat chi lampu itu menjadi positif," kata Yohan.

Ada kalanya, lanjut dia, mereka membuat segi delapan. Akibatnya, lampu itu sering mati.

"Jangan bentuk segi delapan di dalam rumah, boleh hanya di luar rumah. Di dalam rumah membuat suasana rumah menjadi panas," katanya.

Yohan menambahkan, ada baiknya mulai saat ini orang mengurangi atau bahkan tidak sama sekali menggunakan ceiling fan. Jika ingin tetap menggunakannya, ada baiknya ceiling fan dengan lampu.

"Lebih baik Anda menggunakan lampu-lampu kristal seperti chandelier untuk ruang tamu atau ruang keluarga. Chandelier makin cantik, makin banyak kristal, akan semakin bagus," ujarnya.

Yohan mengatakan, kehadiran kristal sangat mempengaruhi suasana romantis dan suasana hati di rumah. Semakin banyak kristal di dalam rumah, suasana di dalam rumah akan semakin harmonis.

"Karena kristal menetralisir energi negatif," ujarnya. 

Pencahayaan dapur

Lebih masuk lagi ke dalam rumah, kini tiba waktunya mengatur pencahayaan dapur Anda. Untuk dapur, bagian sink dan kompor harus terang. Selain itu, Yohan juga menekankan pentingnya memiliki tungku kompor lebih dari tiga buah.

Sebagai alternatifnya, Anda bisa menggunakan kompor yang memiliki dua tungku dan satu grill. Anda juga menempatkan lampu gantung di atas meja makan. Namun, harus diupayakan agar lampu tersebut tidak terlalu terang dan jangan terlalu gelap.

"Rumah yang bagus itu di setiap sudutnya ada cahaya," ujar Yohan. 

Dia mengatakan, Anda perlu "melembutkan" setiap sudut rumah dengan menempatkan lampu. Selain itu, bagi Anda yang percaya akan "roh halus", Yohan juga mengatakan, bahwa menempatkan lampu di sudut-sudut rumah mengurangi dan bahkan meniadakan "hal-hal buruk" bersemayam di sudut rumah Anda.

Selain pencahayaan di sudut ruangan, Yohan kembali menegaskan pentingnya memberikan pencahayaan pada bagian luar rumah. Menurutnya, Anda perlu menerangi bagian-bagian tergelap pada lanskap rumah Anda. Menggantung lantern di taman atau di pintu gerbang misalnya, perlu dilakukan untuk menambah energi yang.

Terakhir, Yohan juga menyarankan untuk menerangi nomor rumah Anda. Selain itu, dia menyarankan, jangan meletakkan nomor rumah menempel dengan dinding.


20.47 | 0 komentar | Read More

Saat Mencuri di Indomaret, Dibekuk Polisi

Saat Mencuri di Indomaret, Dibekuk Polisi

Penulis : Ratih Prahesti Sudarsono | Kamis, 31 Januari 2013 | 11:31 WIB

DEPOK, KOMPAS.com - Anggota Jatanras Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Depok menangkap tiga orang yang mencuri di toko Indomaret di Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok. Salah seorang terpaksa ditembak karena melawan.

"Kejadiannya pada Rabu dini hari. Ketiga tersangka itu adalah. Agung alias Bogai (24), DP (17), dan AB (16). Semua warga Depok. Agung tertembak," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Kamis (31/1/2013).

Penangkapan mereka, ungkap Rikwanto, setelah anggota Jatanras yang sedang patroli wilayah, melihat seorang laki-laki berperilaku mencurigakan di seberang jalan depan toko Indomaret tersebut. Tim reserse tersebut menghampiri AB, demikian nama laki-laki tersebut, dan mengintrograsinya.

AB pun mengakui bahwa dia bersama dua temannya sedang mencuri di toko Indomaret. Dan, dua temannya itu, yang kemudian diketahui bernama Agung dan DP, masih berada di dalam toko. Polisi pun mengepung toko itu.

Para pelaku tersebut sudah mengambil barang-barang di toko tersebut dan mengepaknya adalam lima tas mereka.

Menurut Yudi Firmansyah, karyawan Indomaret, para pelaku masuk saat toko sudah tutup. Pelaku masuk melalui plafon toko dengan merusaknya. "Barang-barang yang diambil pelaku total senilai Rp 12,84 juta," katanya.


20.47 | 0 komentar | Read More

Soal PHK, Citibank dan Serikat Pekerja Berunding

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi memediasi serikat pekerja dengan Citibank Indonesia, Rabu (30/1/2013). 

Jauhari Hasan, Ketua SP Citibank, menuturkan PHI menjembatani dirinya dengan manajemen untuk mencari solusi terbaik atas keputusan PHK 100 karyawan pertengahan Januari 2013 lalu.

Tidak hanya itu PHI juga mendesak manajemen memperbarui perjanjian kerja bersama (PKB) setiap tahun. Asal tahu saja, hingga kini, Citibank masih berkiblat pada PKB 2010. Upaya memperbarui PKB selalu terganjal, hingga terjadi pemecatan. Yang paling penting, klaim Jauhar, PHI juga menyarankan Citibank membatalkan keputusan PHK.

Pertengahan Januari 2013, Citibank memberhentikan 100 karyawan. Enam orang di antaranya pengurus SP. Namun, pada prosesnya, manajemen mengancam tak memberikan extra gracia jika karyawan tak mau tanda tangan.

"Karena ancaman itu, 99 karyawan yang di-PHK menyetujui tawaran manajemen," klaim Jauhari. Ketua SP Citibank ini menolak tunduk dan memilih terus memperjuangkan haknya ke Kemnakertrans. Citibank bakal memberikan jawaban pada pertemuan akhir pekan ini atau paling lambat Senin, 4 Februari.

Jika PHI memutuskan membatalkan PHK, Jauhari mengaku berpikir lagi kembali ke bank asal Amerika Serikat ini.

"Ini menjadi pelajaran bagi Citibank agar menghormati SP, sehingga ke depan menjalankan tahapan dalam efisiensi karyawan," terang dia.

Agung Laksamana, Head of Corporate Affairs Citi Indonesia, mengakui tengah diskusi tripartit untuk satu karyawan yang belum menyepakati golden handshake (jalan damai yang menguntungkan) yang ditawarkan manajemen. "Pembicaraan berlangsung sampai saat ini," ujarnya.

Manajemen enggan berspekulasi mengenai hasilnya. Manajemen justru kembali menegaskan, hingga kini 99 persen karyawan telah menerima kesepakatan dengan baik. (Christine Novita Nababan/Kontan)


20.47 | 0 komentar | Read More

Makanan Gorengan Tingkatkan Risiko Kanker Prostat

Written By bopuluh on Selasa, 29 Januari 2013 | 20.47

Kompas.com - Makanan hasil penggorengan dengan minyak sangat digemari masyarakat kita. Tetapi berhati-hatilah. Makanan yang biasa disebut gorengan itu bisa meningkatkan risiko kanker prostat.

Penelitian menunjukkan, pada pria yang mengonsumsi makanan gorengan seminggu sekali risikonya terkena kanker prostat hampir mencapai 40 persen.

Studi tersebut dilakukan menggunakan data 1.549 pria yang didiagnosis kanker prostat dan 1.492 pria dari kelompok kontrol dengan usia yang hampir sama. Para responden berasal dari daerah Seattle, AS, dan berusia antara 35-74 tahun. Seluruh responden diminta menjawab daftar pertanyaan termasuk pertanyaan tentang pola makan.

Penelitian menemukan pria yang hobi makan donat, ayam goreng, ikan goreng, dan kentang goreng setidaknya seminggu sekali lebih mungkin menderita kanker prostat dibanding dengan yang jarang makan gorengan. Selain itu risiko terkena kanker prostat dengan jenis yang lebih ganas juga meningkat.

Minyak goreng ketika dipanaskan dalam suhu tinggi akan menghasilkan komponen karsinogenik seperti aldehyde, komponen yang ditemukan di parfum, acrolein, zat kimia yang ditemukan dalam pembasmi hama.

Makanan yang digoreng juga meningkatkan kadar glycation endproduct atau AGEs, hasil dari rantai kimia glikasi awal, yang dikaitkan dengan inflamasi kronis atau stres oksidatif. Dada ayam yang digoreng dengan minyak selama 20 menit mengandung AGEs 9 kali lebih banyak dibandingkan dengan dada ayam yang direbus.

Kanker prostat sendiri adalah jenis kanker yang banyak diderita kaum pria. Di Amerika, setiap tahunnya 238.000 pria terdiagnosis penyakit ini.

Makanan gorengan juga dikaitkan dengan berbagai penyakit seperti penyakit jantung, kanker payudara, kanker esofagus, paru, dan juga pankreas. 


20.47 | 0 komentar | Read More

Google Rilis Peta Korea Utara

Google untuk pertamakalinya menerbitkan peta Korea Utara yang berisi lebih banyak informasi di situsnya.

Sebelumnya peta negara ini biasanya hanya terlihat kosong di dalam layanan Peta Google.

Data yang dimasukkan dalam peta Korea Utara ini dikumpulkan dengan sistem Google Map Maker yang bisa membuat orang biasa turut serta memberikan informasi berdasarkan gambar satelit atau pengetahuan lokal.

Bagaimanapun data peta ini tidak tersedia bagi bangsa yang tertutup ini.

Dirilis pada tahun 2008, data Map Maker telah digunakan untuk Peta Google bagi banyak negara seperti Irak dan Afghanistan.

"Map Maker telah aktif selama beberapa tahun terakhir dan hari ini peta baru Korea Utara telah siap dan tersedia di Peta Google,'' kata Jayanth Mysore, produk manajer senior Google Map Maker.

"Sebagai hasilnya, dunia sekarang bisa mengakses peta Korea Utara yang memberikan lebih banyak informasi dan detil dari sebelumnya.''

Kebijakan ini keluar setelah sebuah kunjungan kemanusiaan pribadi Kepala Eksekutif Google Eric Schmidt ke Korea Utara.

Sedikit informasi

Dalam kasus Korea Utara, gambar satelit, bukan pengetahuan lokal, merupakan sumber data utama. Karena warga Korut tidak bisa mengakses situs Google untuk menambah informasi.

Google mengatakan sebagian besar warga Korea Selatan memberi kontribusi informasi untuk menciptakan peta yang bisa digunakan di Utara.

"Saat banyak orang di seluruh dunia tertarik dengan Korea Utara, peta ini menjadi penting bagi warga Korea Selatan yang memiliki hubungan leluhur atau masih memiliki anggota keluarga di sana,'' kata Mysore.

Setidaknya satu warga Australia yang tidak bisa berbahasa Korea mengaku ikut memberi kontribusi informasi.

"Saya ingin pergi ke Korea Utara dan karena belum dipetakan maka saya mulai memetakannya sehingga setidaknya saya melihat bagaimana mudahnya untuk bepergian di dalam negara ini,'' kata Sebastiaan van Oyen yang bekerja sebagai manajer resiko di sebuah perusahaan keuangan di Sydney kepada BBC.

Van Oyen menjelaskan bahwa dia menggunakan gambar satelit untuk mendapatkan datanya dengan menyebut ''data tersebut cukup bagus untuk mencakup semua kawasan negara, meski kualitas dan tanggal data bervariasi.''

"Untuk sebuah peta dasar anda akan baik-baik saja, tetapi butuh waktu yang lama untuk mendapatkan navigasi jalan yang lebih terpercaya.''

Bagaimanapun dia mengatakan bahwa kendala terbesar dalam menciptakan detil peta adalah untuk mendapatkan pengetahuan lokal untuk memberi nama semua fitur peta.

"Harus diingat bahwa ada kawasan terlarang dan tidak banyak pengetahuan lokal yang cukup di luar Republik Rakyat Demokratik Korea.''


20.47 | 0 komentar | Read More

Kadin: Redenominasi Rupiah Belum Penting

JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia belum memandang penting adanya penyederhanaan nilai nominal redenominasi terhadap uang rupiah. Kadin menilai wacana redenominasi belum mendesak untuk kondisi saat ini.

"Komentar saya tentang redenominasi, sepertinya masih banyak yang lain dan lebih penting. Menurut saya itu belum penting," kata Ketua Kadin Suryo Bambang Sulisto di acara Outlook Jakarta Post tentang "Can the Consumer Economy Keep Indonesia Out of Trouble?" di Hotel Four Seasons di Jakarta, Rabu (30/1/2013).

Bambang sudah mengetahui bahwa wacana redenominasi dilakukan untuk menyederhanakan nilai nominal mata uang rupiah dengan menghapus tiga angka nol dalam denominasi rupiah. Namun, sampai saat ini pengusaha belum merasa perlu untuk wacana tersebut.

Menurut Bambang, yang diinginkan pengusaha saat adalah kestabilan nilai tukar rupiah sehingga akan menguntungkan eksportir maupun importir. Hal ini akan menepis anggapan bahwa nilai tukar rupiah terhadap dollar AS memang terendah dibanding negara lain.

"Justru pemerintah harus mengupayakan nilai tukar rupiah bisa stabil, kita ingin agar rupiah bisa stabil di level Rp 9.600-an lah per dollar AS. Itu akan menguntungkan semuanya," ujarnya.

Kepala Pusat Studi Ekonomi dan Kebijakan Publik Universitas Gadjah Mada A Tony Prasetiantono dalam tulisannya di Harian Kompas (30/1/2013) mengatakan, dalam kondisi sekarang, ketika rupiah "terbebani" banyak angka nol pun, perekonomian Indonesia masih tumbuh 6,3 persen, inflasi 4,3 persen, suku bunga acuan 5,75 persen, kredit bank berekspansi 23 persen, serta cadangan devisa 112 miliar dollar AS. Memang masih ada berbagai masalah, misalnya fiskal (APBN) yang terbebani subsidi energi Rp 306 triliun, defisit neraca perdagangan 1,5 miliar dollar AS, dan defisit transaksi berjalan 20 miliar dollar AS. Namun, secara keseluruhan, perekonomian Indonesia terhitung "baik-baik saja". Karena itu, redenominasi tidak mendesak.

Pelaksanaan redenominasi akan dimulai paga 1 Januari 2014. Mulai 1 Juli 2013, label harga ganda (double price tagging) diberlakukan. Bersamaan dengan diberlakukannya label harga ganda, Bank Indonesia menerbitkan mata uang dengan gambar yang sama, tetapi berbeda angka. Angka lama seperti saat ini dan angka baru dengan tiga nol yang dihilangkan.


20.47 | 0 komentar | Read More

Indonesia Menang di Asia Model Star Award

Indonesia Menang di Asia Model Star Award

Penulis: Maria Susy Berindra A | Rabu, 30 Januari 2013 | 11:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -


20.47 | 0 komentar | Read More

PAN Pertanyakan Validitas Tes Rambut Wanda Hamidah

Written By bopuluh on Senin, 28 Januari 2013 | 20.47

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) akan segera membeberkan hasil tes darah dan rambut para artis yang ditangkap dalam penggerebekan di rumah artis Raffi Ahmad pada Minggu (27/1/2013). Tes darah dan rambut dilakukan untuk mendalami pengunaan narkotika yang dilakukan mereka.

Namun, Partai Amanat Nasional (PAN) justru khawatir dengan hasil tes itu. Di dalam penggerebekan tersebut, salah satu politikus PAN, Wanda Hamidah, juga turut digelandang aparat. Ketua DPP PAN bidang Komunikasi Politik Bima Arya Sugiarta mempertanyakan akurasi tes rambut yang dilakukan BNN.

"Setelah tes darah, BNN melakukan tes rambut. Ini tidak valid digunakan untuk menetapkan status tersangka penggunaan narkoba," ujar Bima, Selasa (29/1/2013) di Jakarta.

Bima menuturkan, temuan BNN dalam tes rambut bisa saja ambigu dengan campuran obat yang mungkin dikonsumsi Wanda beberapa waktu lalu. "Mungkin saja kita meminum obat 6 bulan lalu yang ada zat amphetamine-nya, kemudian akan positif hasilnya. Kami meminta BNN agar lebih fair dan berhati-hati dalam memutuskan," ujar Bima.

Bima menjelaskan, masyarakat juga harus proporsional melihat hasil tes yang akan diungkapkan oleh BNN siang nanti. Ia menilai, sangat berbahaya bila tes rambut itu digunakan sebagai acuan untuk menetapkan seseorang sebagai tersangka pengguna obat-obatan terlarang. "Periksa saja rambut semua anggota parlemen. Saya khawatir banyak yang positif karena minum obat," ucapnya.

Wanda dan 16 orang lain, termasuk sejumlah artis Ibu Kota, dibawa oleh petugas BNN dalam penggerebekan oleh BNN di rumah Raffi pada Minggu subuh. Mereka diduga tengah melakukan pesta narkoba. Selain Raffi dan Wanda, pasangan suami-istri artis Zaskia Sungkar dan Irwansyah juga ikut terjaring.

Wanda masih aktif menjabat sebagai anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Adapun Raffi sudah sempat masuk dalam daftar bakal caleg PAN dan Irwansyah juga masuk dalam daftar bakal caleg Partai Gerindra.

Dari hasil tes urine yang sudah dilakukan, lima orang terindikasi mengonsumsi narkoba, satu di antaranya artis berinisial R. BNN masih melakukan pendalaman dengan melakukan tes darah dan rambut kepada seluruh orang yang ditangkap tersebut.

Berita terkait dapat dibaca pada topik:
Raffi Ahmad cs Diduga Pesta Narkoba


20.47 | 0 komentar | Read More

Pasukan Perancis dan Mali Disambut bak Pahlawan

BAMAKO, KOMPAS.com - Pasukan Perancis dan Mali disambut bak pahlawan saat berkonvoi memasuki kota Timbuktu yang berhasil direbut dari tangan pemberontak Islam, Selasa (29/1/2013). Sayangnya, pemberontak sempat membakar sebuah bangunan bersejarah berisi ribuan naskah kuno.

Warga kota Timbuktu berkumpul di jalan-jalan kota sambil mengibarkan bendera Perancis dan Mali, saat pasukan kedua negara melintas di depan mereka.

"Mali, Mali, Mali," demikian sorak-sorai rakyat Timbuktu.

Lahlia Garba (50) seorang perempuan warga kota Timbuktu menyatakan kelegaannya setelah pasukan Perancis dan Mali berhasil mengusir pemberontak Islam dari kota bersejarah itu.

"Saya harus mengenakan burka, sarung tangan dan harus menutup semua bagian tubuh saya," kata Lahlia.

"Kami bebas! Kami menjadi sandera selama 10 bulan namun rasanya seperti 10 tahun," kata warga Timbuktu lainnya, Hama Cisse.

Saat pasukan Perancis dan Mali memasuki Timbuktu, di Paris, Presiden Perancis Francois Hollande mendeklarasikan kemenangan.

"Kami telah memenangkan perang di Mali," kata Hollande sambil menambahkan "kami" yang dimaksuda adalah Perancis, Mali dan pasukan Afrika lainnya.

"Tak ada tembakan dilepaskan, tak ada darah tertumpah bahkan tak ada jebakan dipasang," kata Komandan Operasi Helikopter Perancis, Kolonel Frederic Gout.

Penduduk Timbuktu mengatakan pasukan pemberontak sudah meninggalkan kota itu beberapa hari saat serangan udara Perancis menghujani berbagai basis mereka di wilayah utara Mali.

Meski tak menghadapi perlawanan berarti, pasukan pemberontak dalam gerak mundurnya sempat membakar sebuah gedung yang menyimpan ribuan naskah kuno dari dunia Muslim dan Yunani.

Wali kota Timbuktu Halley Ousmane membenarkan kabar pembakaran di gedung Pusat Dokumentasi dan Riset Ahmed Baba Centre itu. Wali kota Halley menyebut pembakaran itu adalah sebuah kejahatan terhadap kebudayaan.

Sejumlah sumber di Kementerian Kebudayaan Mali menyatakan Ahmed Baba Centre yang dibangun pada 1973 itu menyimpan setidaknya 60.000 hingga 100.000 manuskrip kuno.


20.47 | 0 komentar | Read More

Menu Indonesia Sudah Meluas

Menu Indonesia Sudah Meluas

Penulis : Ayu Sulistyowati | Selasa, 29 Januari 2013 | 11:31 WIB

KUTA, KOMPAS.com - Menu Indonesia yang beragam sudah meluas ke seluruh dunia. Restoran dan hotel kelas berbintang pun hampir 80 persen kokinya piawai menyajikan menu-menu Nusantara.

"Kami sudah yakin anggota Indonesia Chef Association mampu menyajikan masakan Indonesia di restoran serta hotel mereka bekerja," kata Ketua Indonesia Chef Association (ICA) Henry, pada dialog kuliner nusantara oleh Heinz ABC Indonesia, di The Stone, Kuta, Bali, Selasa (29/1/2013).

Ia menambahkan, selera Nusantara pun sudah banyak dimodifikasi. Modifikasi ini pun baik rasa maupun penyajian. Dialog ini diikuti belasan koki terkenal dan sejumlah pemilik warung tradisional. Selain itu, mereka langsung berdialog dengan pakar kuliner Sisca Soewitomo.


20.47 | 0 komentar | Read More

Reaksi Twitter atas "Pembagian" Video Porno di Vine

KOMPAS.com - Twitter mulai melakukan sensor terhadap pencarian konten porno yang dipublikasi di layanan berbagi video singkat Vine. Baru lima hari sejak dirilis pada Kamis (24/1/2013), layanan Vine banyak dijangkiti konten pornografi.

Twitter memblokir hasil pencarian yang memasukan istilah atau kata yang berhubungan dengan pornografi. Beberapa video yang dipublikasi dan "dibagikan" menggunakan tanda pagar (tagar/#) yang mengandung pornografi juga mulai diblokir.

Twitter melakukan langkah sensor setelah banyak pengguna yang melaporkan konten porno di Vine. Twitter meminta para pengguna untuk menggunakan layanan Vine secara bijak.

Jika pengguna masih menemukan konten yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku, maka video tersebut bisa langsung dilaporkan. Pihak Twitter akan memberi peringatan kepada pengguna yang mempublikasi, bahkan bisa menghapus video dan akun itu.

"Video yang telah dilaporkan dan ditengarai melanggar peraturan akan dihapus dari situs, dan akun pengguna yang mengunggah video tersebut juga akan dihapus," ungkap pihak Twitter, seperti dikutip dari CNet, Selasa (29/1/2013).

Sejatinya, Vine menjadi media berbagi video singkat untuk merekam momen berharga dan kreatif. Aplikasi ini hanya memungkinkan pengguna mereka video berdurasi 6 detik. Pengguna harus mencari objek video yang saling terhubung dan bercerita untuk mengisi waktu 6 detik tersebut.

Vine merupakan aplikasi terpisah dari Twitter, yang kini bisa diunduh gratis di Apple App Store untuk iPhone dan iPod Touch. Pihak Twitter mengatakan akan segera membawa Vine untuk sistem operasi lainnya.

Vine adalah perusahaan rintisan (startup) digital yang diakuisisi Twitter pada Oktober 2012. 


20.47 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Minggu, 27 Januari 2013 | 20.47

KOMPAS.comKOMPAS.comPemberantasan Korupsi Jadi Pembahasan Khusus dalam RKP 2013Pendaftar Rusun Marunda MelonjakKontroversi Soal Gay Memanas di SingapuraiPhone Murah Pakai Prosesor Buatan QualcommTabrakan Beruntun, Semarang-Solo Macet Tiga JamDampak Banjir, Inflasi Bisa MelonjakAirAsia Akan Fokus di Thailand dan IndonesiaReaksi Kimia di Otak Saat OrgasmeRumah Abu-abu Penulis Buku ErotisCegah Bom Waktu, Presiden Terbitkan Inpres soal KeamananOlga: Gue Nangis Seharian Mikirin RaffiTentara Pembebasan Kachin Kehilangan Pos PentingJordania Vs Indonesia Terancam BatalDana Pilgub di Kabupaten Merauke Rp 11,6 MiliarHingga 2015, Binakarya Siapkan Investasi Rp 2 Triliun


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Mon , 28 Jan 2013 11:30:05 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11312530/Pemberantasan.Korupsi.Jadi.Pembahasan.Khusus.dalam.RKP.2013 Mon , 28 Jan 2013 11:31:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/10/1157198-has-kampanye-anti-korupsi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pembahasan tentang pemberantasan korupsi menjadi salah satu agenda dan mendapat alokasi waktu khusus dalam Rapat Kerja Pemerintah 2013 <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11312530/Pemberantasan.Korupsi.Jadi.Pembahasan.Khusus.dalam.RKP.2013">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11312530/Pemberantasan.Korupsi.Jadi.Pembahasan.Khusus.dalam.RKP.2013 http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11310840/Pendaftar.Rusun.Marunda.Melonjak Mon , 28 Jan 2013 11:31:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/04/1306024-20130104mknpemohon-rusun-marunda-membeludak-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jumlah warga korban banjir di Kawasan Pluit, Jakarta Utara yang mendaftar sebagai calon penghuni Rumah Susun Sewa melonjak tiga hari terakhir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11310840/Pendaftar.Rusun.Marunda.Melonjak">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11310840/Pendaftar.Rusun.Marunda.Melonjak http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11290734/Kontroversi.Soal.Gay.Memanas.di.Singapura. Mon , 28 Jan 2013 11:29:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/0303501-pendeta-yang-tuck-yoong-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kontroversi pencabutan pasal 377a dalam hukum pidana Singapura semakin memanas. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11290734/Kontroversi.Soal.Gay.Memanas.di.Singapura.">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11290734/Kontroversi.Soal.Gay.Memanas.di.Singapura. http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11283065/iPhone.Murah.Pakai.Prosesor.Buatan.Qualcomm Mon , 28 Jan 2013 11:28:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/01/1501106t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rumor seputar iPhone murah kembali mengemuka. Kali ini, iPhone murah dikabarkan bakal memakai prosesor Snapdragon dari Qualcomm. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11283065/iPhone.Murah.Pakai.Prosesor.Buatan.Qualcomm">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11283065/iPhone.Murah.Pakai.Prosesor.Buatan.Qualcomm http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11271986/Tabrakan.Beruntun..Semarang.Solo.Macet.Tiga.Jam Mon , 28 Jan 2013 11:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1044128-33-kanindo--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tiga buah kendaraan bermotor terlibat dalam sebuah kecelakaan, Senin 28/1/2013 jam 05.00 wib di Jalan Sukarno Hatta, Bapang, Bawen. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11271986/Tabrakan.Beruntun..Semarang.Solo.Macet.Tiga.Jam">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11271986/Tabrakan.Beruntun..SemarangSolo.Macet.Tiga.Jam http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11270682/Dampak.Banjir..Inflasi.Bisa.Melonjak Mon , 28 Jan 2013 11:27:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1529368-bermain-di-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bank Indonesia BI memperkirakan banjir yang terjadi di Jakarta Kamis 17/1/2013 lalu akan menyebabkan inflasi sedikit melonjak. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11270682/Dampak.Banjir..Inflasi.Bisa.Melonjak">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11270682/Dampak.Banjir..Inflasi.Bisa.Melonjak http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11250529/AirAsia.Akan.Fokus.di.Thailand.dan.Indonesia. Mon , 28 Jan 2013 11:25:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/08/1225015t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setelah sukses di Malaysia, Maskapai AirAsia Berhad dalam lima tahun ke depan akan memfokuskan diri di Thailand dan Indonesia. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11250529/AirAsia.Akan.Fokus.di.Thailand.dan.Indonesia.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11250529/AirAsia.Akan.Fokus.di.Thailand.dan.Indonesia. http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11242717/Reaksi.Kimia.di.Otak.Saat.Orgasme Mon , 28 Jan 2013 11:24:27 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1123424-wanita-di-tempat-tidur-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ketika orgasme datang, hampir seluruh bagian tubuh ikut bereaksi, termasuk bagian otak <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11242717/Reaksi.Kimia.di.Otak.Saat.Orgasme">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11242717/Reaksi.Kimia.di.Otak.Saat.Orgasme http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11215559/Rumah.Abu.abu.Penulis.Buku.Erotis Mon , 28 Jan 2013 11:21:55 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1114048-rumah-el-james--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">EL James, penulis buku erotis fenomenal Fifty Shades of Grey, memiliki rumah mewah dengan karakteristik tak jauh berbeda dengan novel buatannya. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11215559/Rumah.Abu.abu.Penulis.Buku.Erotis">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11215559/Rumah.Abuabu.Penulis.Buku.Erotis http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11110966/Cegah.Bom.Waktu..Presiden.Terbitkan.Inpres.soal.Keamanan Mon , 28 Jan 2013 11:11:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/09/1647154-presiden-sby-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden SBY menetapkan penanganan masalah keamanan menjadi prioritas kerja pemerintah hingga 2014. Presiden telah menerbitkan inpres. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11110966/Cegah.Bom.Waktu..Presiden.Terbitkan.Inpres.soal.Keamanan">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11110966/Cegah.Bom.Waktu..Presiden.Terbitkan.Inpres.soal.Keamanan http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11101226/Olga.Gue.Nangis.Seharian.Mikirin.Raffi Mon , 28 Jan 2013 11:10:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1838295-malam-puncak-dahsyatnya-awards-2013-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Olga Syahputra mengungkapkan kesedihannya karena Raffi Ahmad terkena penggerebekan di rumahnya di Jakarta, Minggu 27/1/2013 subuh oleh BNN. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11101226/Olga.Gue.Nangis.Seharian.Mikirin.Raffi">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11101226/Olga.Gue.Nangis.Seharian.Mikirin.Raffi http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11070618/Tentara.Pembebasan.Kachin.Kehilangan.Pos.Penting Mon , 28 Jan 2013 11:07:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/02/1652256-tentara-pembebasan-kachin-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tentara Pembebasan Kachin KIA kembali kehilangan salah satu pos pertahanan penting mereka akibat serangan besar-besaran dari militer Myanmar. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11070618/Tentara.Pembebasan.Kachin.Kehilangan.Pos.Penting">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11070618/Tentara.Pembebasan.Kachin.Kehilangan.Pos.Penting http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1106388/Jordania.Vs.Indonesia.Terancam.Batal Mon , 28 Jan 2013 11:06:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1104582-timnas-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Karena mengalami masalah tiket, laga uji coba antara timnas Indonesia melawan Jordania kemungkinan dibatalkan. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1106388/Jordania.Vs.Indonesia.Terancam.Batal">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1106388/Jordania.Vs.Indonesia.Terancam.Batal http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1102544/Dana.Pilgub.di.Kabupaten.Merauke.Rp.11.6.Miliar Mon , 28 Jan 2013 11:02:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/14/1007554t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pelaksanaan pemilihan kepala daerah Provinsi Papua di Kabupaten Merauke telah menyedot dana hingga lebih kurang Rp 11,6 miliar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1102544/Dana.Pilgub.di.Kabupaten.Merauke.Rp.11.6.Miliar">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1102544/Dana.Pilgub.di.Kabupaten.Merauke.Rp.11.6.Miliar http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11013572/Hingga.2015..Binakarya.Siapkan.Investasi.Rp.2.Triliun. Mon , 28 Jan 2013 11:01:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/21/1810019t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Binakarya Propertindo Group menyiapkan investasi sekitar Rp 2 triliun untuk dua tahun mendatang untuk pembangunan kondotel dan apartemen baru. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11013572/Hingga.2015..Binakarya.Siapkan.Investasi.Rp.2.Triliun.">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11013572/Hingga.2015..Binakarya.Siapkan.Investasi.Rp.2.Triliun.

KOMPAS.comKOMPAS.comPemberantasan Korupsi Jadi Pembahasan Khusus dalam RKP 2013Pendaftar Rusun Marunda MelonjakKontroversi Soal Gay Memanas di SingapuraiPhone Murah Pakai Prosesor Buatan QualcommTabrakan Beruntun, Semarang-Solo Macet Tiga JamDampak Banjir, Inflasi Bisa MelonjakAirAsia Akan Fokus di Thailand dan IndonesiaReaksi Kimia di Otak Saat OrgasmeRumah Abu-abu Penulis Buku ErotisCegah Bom Waktu, Presiden Terbitkan Inpres soal KeamananOlga: Gue Nangis Seharian Mikirin RaffiTentara Pembebasan Kachin Kehilangan Pos PentingJordania Vs Indonesia Terancam BatalDana Pilgub di Kabupaten Merauke Rp 11,6 MiliarHingga 2015, Binakarya Siapkan Investasi Rp 2 Triliun


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Mon , 28 Jan 2013 11:30:05 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11312530/Pemberantasan.Korupsi.Jadi.Pembahasan.Khusus.dalam.RKP.2013 Mon , 28 Jan 2013 11:31:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/10/1157198-has-kampanye-anti-korupsi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pembahasan tentang pemberantasan korupsi menjadi salah satu agenda dan mendapat alokasi waktu khusus dalam Rapat Kerja Pemerintah 2013 <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11312530/Pemberantasan.Korupsi.Jadi.Pembahasan.Khusus.dalam.RKP.2013">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11312530/Pemberantasan.Korupsi.Jadi.Pembahasan.Khusus.dalam.RKP.2013 http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11310840/Pendaftar.Rusun.Marunda.Melonjak Mon , 28 Jan 2013 11:31:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/04/1306024-20130104mknpemohon-rusun-marunda-membeludak-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jumlah warga korban banjir di Kawasan Pluit, Jakarta Utara yang mendaftar sebagai calon penghuni Rumah Susun Sewa melonjak tiga hari terakhir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11310840/Pendaftar.Rusun.Marunda.Melonjak">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11310840/Pendaftar.Rusun.Marunda.Melonjak http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11290734/Kontroversi.Soal.Gay.Memanas.di.Singapura. Mon , 28 Jan 2013 11:29:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/0303501-pendeta-yang-tuck-yoong-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kontroversi pencabutan pasal 377a dalam hukum pidana Singapura semakin memanas. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11290734/Kontroversi.Soal.Gay.Memanas.di.Singapura.">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11290734/Kontroversi.Soal.Gay.Memanas.di.Singapura. http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11283065/iPhone.Murah.Pakai.Prosesor.Buatan.Qualcomm Mon , 28 Jan 2013 11:28:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/01/1501106t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rumor seputar iPhone murah kembali mengemuka. Kali ini, iPhone murah dikabarkan bakal memakai prosesor Snapdragon dari Qualcomm. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11283065/iPhone.Murah.Pakai.Prosesor.Buatan.Qualcomm">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11283065/iPhone.Murah.Pakai.Prosesor.Buatan.Qualcomm http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11271986/Tabrakan.Beruntun..Semarang.Solo.Macet.Tiga.Jam Mon , 28 Jan 2013 11:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1044128-33-kanindo--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tiga buah kendaraan bermotor terlibat dalam sebuah kecelakaan, Senin 28/1/2013 jam 05.00 wib di Jalan Sukarno Hatta, Bapang, Bawen. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11271986/Tabrakan.Beruntun..Semarang.Solo.Macet.Tiga.Jam">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11271986/Tabrakan.Beruntun..SemarangSolo.Macet.Tiga.Jam http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11270682/Dampak.Banjir..Inflasi.Bisa.Melonjak Mon , 28 Jan 2013 11:27:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1529368-bermain-di-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bank Indonesia BI memperkirakan banjir yang terjadi di Jakarta Kamis 17/1/2013 lalu akan menyebabkan inflasi sedikit melonjak. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11270682/Dampak.Banjir..Inflasi.Bisa.Melonjak">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11270682/Dampak.Banjir..Inflasi.Bisa.Melonjak http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11250529/AirAsia.Akan.Fokus.di.Thailand.dan.Indonesia. Mon , 28 Jan 2013 11:25:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/08/1225015t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setelah sukses di Malaysia, Maskapai AirAsia Berhad dalam lima tahun ke depan akan memfokuskan diri di Thailand dan Indonesia. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11250529/AirAsia.Akan.Fokus.di.Thailand.dan.Indonesia.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11250529/AirAsia.Akan.Fokus.di.Thailand.dan.Indonesia. http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11242717/Reaksi.Kimia.di.Otak.Saat.Orgasme Mon , 28 Jan 2013 11:24:27 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1123424-wanita-di-tempat-tidur-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ketika orgasme datang, hampir seluruh bagian tubuh ikut bereaksi, termasuk bagian otak <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11242717/Reaksi.Kimia.di.Otak.Saat.Orgasme">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11242717/Reaksi.Kimia.di.Otak.Saat.Orgasme http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11215559/Rumah.Abu.abu.Penulis.Buku.Erotis Mon , 28 Jan 2013 11:21:55 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1114048-rumah-el-james--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">EL James, penulis buku erotis fenomenal Fifty Shades of Grey, memiliki rumah mewah dengan karakteristik tak jauh berbeda dengan novel buatannya. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11215559/Rumah.Abu.abu.Penulis.Buku.Erotis">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11215559/Rumah.Abuabu.Penulis.Buku.Erotis http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11110966/Cegah.Bom.Waktu..Presiden.Terbitkan.Inpres.soal.Keamanan Mon , 28 Jan 2013 11:11:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/09/1647154-presiden-sby-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden SBY menetapkan penanganan masalah keamanan menjadi prioritas kerja pemerintah hingga 2014. Presiden telah menerbitkan inpres. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11110966/Cegah.Bom.Waktu..Presiden.Terbitkan.Inpres.soal.Keamanan">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11110966/Cegah.Bom.Waktu..Presiden.Terbitkan.Inpres.soal.Keamanan http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11101226/Olga.Gue.Nangis.Seharian.Mikirin.Raffi Mon , 28 Jan 2013 11:10:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1838295-malam-puncak-dahsyatnya-awards-2013-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Olga Syahputra mengungkapkan kesedihannya karena Raffi Ahmad terkena penggerebekan di rumahnya di Jakarta, Minggu 27/1/2013 subuh oleh BNN. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11101226/Olga.Gue.Nangis.Seharian.Mikirin.Raffi">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11101226/Olga.Gue.Nangis.Seharian.Mikirin.Raffi http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11070618/Tentara.Pembebasan.Kachin.Kehilangan.Pos.Penting Mon , 28 Jan 2013 11:07:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/02/1652256-tentara-pembebasan-kachin-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tentara Pembebasan Kachin KIA kembali kehilangan salah satu pos pertahanan penting mereka akibat serangan besar-besaran dari militer Myanmar. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11070618/Tentara.Pembebasan.Kachin.Kehilangan.Pos.Penting">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11070618/Tentara.Pembebasan.Kachin.Kehilangan.Pos.Penting http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1106388/Jordania.Vs.Indonesia.Terancam.Batal Mon , 28 Jan 2013 11:06:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1104582-timnas-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Karena mengalami masalah tiket, laga uji coba antara timnas Indonesia melawan Jordania kemungkinan dibatalkan. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1106388/Jordania.Vs.Indonesia.Terancam.Batal">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1106388/Jordania.Vs.Indonesia.Terancam.Batal http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1102544/Dana.Pilgub.di.Kabupaten.Merauke.Rp.11.6.Miliar Mon , 28 Jan 2013 11:02:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/14/1007554t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pelaksanaan pemilihan kepala daerah Provinsi Papua di Kabupaten Merauke telah menyedot dana hingga lebih kurang Rp 11,6 miliar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1102544/Dana.Pilgub.di.Kabupaten.Merauke.Rp.11.6.Miliar">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1102544/Dana.Pilgub.di.Kabupaten.Merauke.Rp.11.6.Miliar http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11013572/Hingga.2015..Binakarya.Siapkan.Investasi.Rp.2.Triliun. Mon , 28 Jan 2013 11:01:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/21/1810019t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Binakarya Propertindo Group menyiapkan investasi sekitar Rp 2 triliun untuk dua tahun mendatang untuk pembangunan kondotel dan apartemen baru. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11013572/Hingga.2015..Binakarya.Siapkan.Investasi.Rp.2.Triliun.">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/01/28/11013572/Hingga.2015..Binakarya.Siapkan.Investasi.Rp.2.Triliun.


20.47 | 0 komentar | Read More

Jogj Air Show Bakal Lebih Semarak

Written By bopuluh on Sabtu, 26 Januari 2013 | 20.47

Jogja Air Show Bakal Lebih Semarak

Minggu, 27 Januari 2013 | 11:13 WIB

SLEMAN, KOMPAS.com - Federasi Aerosport Indonesia (FASI) DIY memastikan penyelenggaraan Jogja Air Show (JAS) tahun 2013 di Pantai Parangtritis, bantul, 8-10 Februari 2013 mendatang bakal lebih semarak dibandingkan tahun sebelumnya.

Kadis Ops TNI AU Lanud Adisutjipto, Kolonel Minggit Triwibowo menjelaskan bahwa 19 FASI dari berbagai daerah di seluruh Indonesia sudah memastikan keikutsertaannya.

"Kami juga rencananya akan ada pemecahan rekor MURI untuk Aeromodelling RC sebanyak mungkin dalam waktu bersamaan," jelasnya ketika ditemui di Hanggar Lanud Adisutjipto pada Minggu (27/01/2013) pagi.

Untuk menyemarakan acara tersebut, pihaknya akan mempersiapkan heli colibri, sembilan unit pesawat trike, 20 unit paramotor, dan 30 unit paralayang. Sedangkan kegiatannya diisi dengan kegiatan gantole, paralayang, paramotor, aeromodelling, demonstrasi, kejuaraan, serta joy flight.

"Selain untuk keolahragaan juga untuk mempromosikan pariwisata daerah terutama di wilayah Bantul dan Gunungkidul," imbuhnya.

Penyelenggaraan JAS tahun ini merupakan kali ke delapan sejak pertama kali digelar. Minggit berharap, melalui kegiatan itu bisa ikut serta memperkenalkan olahraga aerosport kepada masyarakat luas.

"Kebetulan sekarang pas angin barat, sehingga bisa semakin menarik lantaran angin sejajar dengan garis pantai," pungkasnya.(Mona Kriesdinar)


20.47 | 0 komentar | Read More

Pinta Manullang: Tangguh dan Berdamai dengan Diri - Bagian I

KOMPAS.com - Tak mudah bagi siapa pun menghadapi kenyataan kehilangan anggota keluarga. Termasuk orangtua yang kehilangan anak untuk selamanya, karena menderita sakit dan telah melewati perjalanan panjang berjuang melawan kanker.

Pinta Manullang, ibu dari Anyo, anak penderita kanker darah (leukimia) dan pendiri Yayasan Anyo Indonesia melewati masa sulit ini berbekal ketangguhan, semangat tinggi dan berdamai dengan diri, demi sang buah hati.

Pinta dan Sabar Manullang, memiliki tiga anak: Andrew Manullang (Anyo), Andri Manullang, dan Abel Manullang. Anyo yang ceria tak pernah menunjukkan gejala-gejala mencurigakan. Ia lahir normal pada 14 Juni 1989. Namun, Anyo yang selalu unggul dalam pelajaran, tiba-tiba didiagnosa terkena leukemia pada usia 11.

Vonis ini menjawab kecurigaan Pinta dan Sabar, melihat Anyo yang sering mengeluh sakit perut dan demam. Tubuhnya kurus dan lemah, mirip orang yang terkena tifus. Setelah memeriksakan Anyo ke empat dokter di rumah sakit berbeda, hasilnya, kondisi Anyo tetap buruk. Setelah melakukan tes darah di laboratorium, diketahui Anyo mengidap leukemia.

Sikap orangtua

Setelah menjalani berbagai pengobatan hingga ke Belanda, Anyo meninggal di usia 19,5. Pinta dan Sabar juga keluarga, berserah, menerima kenyataaan namun bukan berarti tanpa perjuangan.

"Masa pengobatan panjang dan tidak mudah. Orangtua dan keluarga harus berani menghadapi proses, harus kuat. Usia di tangan Tuhan, tapi kita harus berani menghadapinya," tutur Pinta saat berbincang bersama Kompas Female di sela kegiatan membatik bersama di Yayasan Anyo Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurut Pinta, orangtua yang mendampingi anak penderita kanker harus bisa berdamai dengan diri. "Terutama pasangan hidup, harus satu hati satu suara menghadapi apa pun," ungkapnya.

Menerima proses, mensyukuri, berusaha sambil berdoa, inilah sumber kekuatan Pinta dan suami dalam mendampingi buah hati berjuang melawan kanker. Pinta mengakui, tak mudah memang untuk menjalaninya namun setiap proses harus dihargai, jangan terburu-buru hanya ingin cepat sembuh.

"Berdamai dengan diri, menerima bahwa ini bukan kutukan bukan dosa warisan," ujar Pinta mengungkapkan rahasia ketabahannya.

Pinta mengatakan, penolakan dari diri sendiri merupakan faktor yang tersulit dalam menghadapi anak yang menderita kanker. Munculnya rasa sedih dan marah selama menjalani pengobatan dan mendampingi anak dengan kanker, juga hal wajar. Namun penting bagi pasangan suami istri untuk tetap solid.

"Tak sedikit suami istri yang kemudian saling menyalahkan, bahkan ada yang bercerai saat mendampingi anak penderita kanker. Menjalani semua hal dalam kondisi baik saja sulit, apakagi jika kondisi pasangan suami istri memburuk," ujarnya.

Penting juga bagi orangtua untuk memiliki pendirian kuat saat mendampingi anak penderita kanker. Juga keberanian untuk berkomitmen terutama dalam menjalani pengobatan, dan tak tergoda mengambil risiko hanya karena termakan janji cepat sembuh.

"Kalau kurang kuat pendirian, orangtua bisa mudah tergoda ketika diiming-imingi obat di luar medis, hingga pengobatan alternatif, yang menjanjikan cepat sembuh. Katanya lebih murah, padahal lebih mahal. Lalu, jika tak berhasil kembali ke medis dengan kondisi sudah parah, pengobatan alternatif pun menjadi percuma. Risiko semacam ini sebaiknya dihindari, dan bersabar dengan perawatan medis," sarannya.

Perhatian keluarga

Tak mudah bagi orangtua menjalani proses pengobatan anak penderita kanker. Karenanya dukungan dari keluarga punya peran besar. Namun dukungan pun tak bisa sembarangan. Keluarga besar perlu memahami kondisi anak penderita kanker, dan mengerti bagaimana kesulitan orangtuanya dalam menjalani proses ini.

Pinta mengalaminya. Ia banyak mendapatkan dukungan keluarga. Ia pun menyadari, kekeluargaan di Indonesia sangat kuat. Namun, sebagai orangtua, Pinta dan Sabar punya cara untuk memproteksi Anyo, berdasarkan pengalaman dan pengetahuannya mendampingi anak penderita kanker. Anak penderita kanker bisa meninggal bukan karena kanker, tapi penyakit lain yang menyerangkan karena pertahanan tubuh yang sangat melemah.

Bentuk dukungan keluarga yang kurang tepat, justru bisa menularkan penyakit pada anak penderita kanker yang kondisi fisiknya melemah terutama saat kemoterapi.

"Saya melarang keluarga datang berkunjung, bersalaman selama Anyo menjalani kemoterapi. Dokter pun menyarankan pasien tidak dijenguk. Karena dalam situasi ini pertahanan tubuhnya nol. Bahkan batuk pun bisa menimbulkan masalah. Ia bisa meninggal karena penyakit lain bukan kanker," tutur Pinta.

Orang sehat yang menjenguknya, meski bermaksud memberikan perhatian kepada anak penderita kanker bisa berisiko menimbulkan penyakit. Karenanya, jika pun kondisi penderita kanker bisa dijenguk, pastikan orang sehat selalu mencuci tangan sebelum kontak langsung dengan penderita kanker. Kebiasaan cuci tangan yang sederhana ini berdampak besar bagi penderita kanker yang berada dalam kondisi rentan.

Bagi Pinta, kebiasaan harian yang sederhana, sikap keluarga dan bentuk perhatian punya pengaruh besar bagi keberlangsungan hidup penderita kanker. Belum lagi penanganan medis yang juga perlu mendapatkan perhatian besar dari orangtua. Salah penanganan, termasuk saat menjalani terapi, bisa menyebabkan kelumpuhan.

Pinta menegaskan pentingnya menyikapi situasi penderita kanker, juga keluarganya dengan tepat. Sekali lagi, tak mudah bagi keluarga mana pun untuk menjalani proses dan menerima bahwa buah hatinya harus menjalani begitu banyak pengobatan dan tahapan dengan harapan kesembuhan. Pertanyaan sederhana seperti, "Kenapa kambuh lagi?" bagi Pinta juga keluarga mana pun dengan anak menderita kanker, akan sangat menyiksa dan menimbulkan emosi. (Berlanjut ke Bagian II)

Editor :

wawa


20.47 | 0 komentar | Read More

Pinta Manullang: Tangguh dan Berdamai dengan Diri - Bagian II Habis

KOMPAS.com - Tak mudah bagi siapa pun menghadapi kenyataan kehilangan anggota keluarga. Termasuk orangtua yang kehilangan anak untuk selamanya, karena menderita sakit dan telah melewati perjalanan panjang berjuang melawan kanker.

Pinta Manullang, ibu dari Anyo, anak penderita kanker darah (leukimia) dan pendiri Yayasan Anyo Indonesia melewati masa sulit ini berbekal ketangguhan, semangat tinggi dan berdamai dengan diri, demi sang buah hati.

Panggilan berbagi

Berdamai dengan diri, menerima kenyataan bahwa buah hati harus berjuang melawan kanker. Menghadapi berbagai tahapan terapi dan pengobatan medis dengan penuh kebesaran hati, penting dimiliki orangtua dengan anak menderita kanker.

Pengalaman inilah yang terjadi pada Pinta dan suami, Sabar Manullang mendampingi, mengasuh, merawat, memberikan yang terbaik demi sang buah hati Andrew (Anyo) Manullang yang divonis leukimia pada usia 11 dan meninggal saat berusia 19,5 pada 2008.

Bagi Pinta dan Sabar, perjalanan mendampingi Anyo memberikan pelajaran, pengalaman, juga pengetahuan. Hingga akhirnya keduanya tergerak untuk membantu anak penderita kanker lain agar mendapatkan perhatian yang tepat.

Pinta dan Sabar, dengan penuh dedikasi berlandaskan pengalaman pribadi, mendirikan Yayasan Anyo Indonesia, yang semula bernama Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia. YAI berdiri 27 Juni 2012, merupakan rumah singgah untuk anak penderita kanker usia 0-18.

Durasi pengobatan yang panjang, membuat banyak keluarga dengan anak penderita kanker, membutuhkan tempat tinggal sementara. Untuk menyewa tempat tinggal yang berdekatan dengan rumah sakit, membutuhkan biaya mahal. Atas dasar ini juga lah, YAI berdiri, membantu keluarga, memastikan anak penderita kanker mendapatkan tempat tinggal sementara dengan ragam perhatian yang diberikan sesuai kebutuhannya.

YAI aktif memberikan edukasi seputar kanker, agar semakin banyak orang memahami bagaimana mendeteksi sedari dini supaya anak memiliki kesempatan hidup lebih tinggi, bisa mencapai 80 persen.

Tak hanya menyediakan tempat tinggal, makanan, akses pengetahuan, seperti Pinta dan Sabar yang tak pernah menyerah menjalani proses bersama Anyo, YAI juga menyebar semangat kepada anak-anak yang menderita sakit parah.

"Kami prioritas pada anak penderita kanker, namun siapa pun terutama yang tidak mampu, bisa menggunakan fasilitas rumah singgah ini selama menjalani pengobatan," tutur Pinta yang berharap bisa menambah rumah singgah di sekitar rumah sakit terkait.

Di rumah singgah, YAI memastikan anak-anak penderita kanker bisa memperkaya wawasan, mendapatkan pengalaman menarik yang bisa membuat hatinya gembira, mendapat suntikan semangat yang menjadi bekal penting saat menjalani pengobatan. Suntikan semangat juga berarti bagi keluarga terutama orangtua.

"Dengan bersemangat, kalau pun harus menghadapi kematian, orangtua juga bisa kuat," ungkap Pinta.

Pinta juga ingin mengedukasi, anak-anak penderita kanker agar tidak dibatasi beraktivitas. "Berikan kepercayaan, anak-anak kalau sakit jangan dibatasi nanti tambah sakit," ujar Pinta yang beberapa kali mengajak anak-anak di yayasan jalan-jalan ke tempat wisata.

Melalui YAI, Pinta mengajak berbagai pihak untuk peduli, menyebarkan semangat bagi anak penderita kanker. Setiap orang dengan berbagai kapasitasnhya bisa melakukan apa saja menyebar energi positif untuk anak dan keluarga.

"Anak-anak bilang rumah ini sebagai hotel," ungkapnya.

Panggilan jiwa Pinta membantu anak penderita kanker, ingin dibaginya kepada sebanyak mungkin orang. Harapannya anak-anak Indonesia yang menderita sakit, orangtua dan keluarga yang harus berbesar hati menerima kondisi buah hati, bisa seperti di negara maju yang memiliki perhatian besar terhadap anak-anak ini.

Ia berharap YAI dapat menjadi fasilitator, memberikan kontribusi kepada masyarakat, lantaran masih minimnya perhatian pemerintah terhadap anak penderita kanker di Indonesia.

Editor :

wawa


20.47 | 0 komentar | Read More

Tersangka Hambalang Mungkin Bertambah

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah menetapkan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alfian Mallarangeng sebagai tersangka kasus dugaan korupsi Hambalang, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut keterlibatan pihak lain dalam kasus tersebut. Seperti yang diungkapkan pimpinan KPK dalam beberapa kesempatan, lembaga antikorupsi itu akan bergerak menaiki anak tangga satu per satu.

"Seperti yang disampaikan Pimpinan KPK beberapa kali bahwa penetapan tersangka belum berhenti. Jadi masih ada kemungkinan pihak-pihak lain yang diduga terlibat, siapapun itu," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi, Jumat (25/1/2013) lalu.

Sejauh ini, baru dua orang yang menjadi tersangka Hambalang. Sebelum Andi, KPK menetapkan Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora Deddy Kusdinar sebagai tersangka. Dalam melengkapi berkas kedua tersangka itu, Jumat (25/1/2013), KPK memeriksa adik Andi Alfian Mallarangeng, yakni Andi Zulkarnain Mallarangeng (Choel Mallarangeng) sebagai saksi kasus Hambalang.

Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, beberapa waktu lalu, mengungkapkan, KPK akan menggali keterangan seputar peran Choel dalam proyek Hambalang. KPK, kata Bambang, akan memeriksa latar belakang Choel dan semua hal yang berkaitan dengan kasus. Seusai diperiksa selama kurang lebih sepuluh jam, Choel mengaku pernah menerima uang dari Deddy pada Agustus 2010. Dia juga mengaku terima uang Rp 2 miliar dari petinggi PT Global Daya Manunggal Herman Prananto pada Mei 2010. PT Global Daya Manunggal merupakan perusahaan subkontraktor proyek Hambalang.

Meskipun menerima uang dari aktor-aktor dalam proyek Hambalang, Choel membantah kalau uang yang diterimanya itu berkaitan dengan proyek Hambalang yang tengah disidik KPK tersebut. Terkait pengakuan Choel ini, Johan mengatakan, KPK akan menguji kebenaran informasi tersebut. Choel bisa saja menjadi tersangka selanjutnya sepanjang ada dua alat bukti yang cukup.

"Siapapun itu, kesimpulan pihak lain yang terlibat, tentu mendasarkan apakah penyidik menemukan bukti yang cukup atau tidak," katanya.

Aliran dana ke Kongres Partai Demokrat

Kasus dugaan korupsi Hambalang ini memang merupakan salah satu kasus besar di KPK. Kasus ini diduga melibatkan banyak pihak. Selain mengembangkan penyidikan perkara Andi dan Deddy, KPK juga membuka penyelidikan baru yang berkaitan dengan aliran dana Hambalang ke penyelenggara negara. Terkait penyelidikan aliran dana ini, KPK belum menetapkan tersangka. Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas beberapa waktu lalu mengatakan, pihaknya akan melacak aliran dana APBN Hambalang ke pihak-pihak tertentu, teramasuk ke Kongres Partai Demokrat 2010.

"Kalau nanti terbukti ada sejumlah APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) yang terkait dengan kasus Hambalang mengalir misalnya ke Kongres dan ada bukti-buktinya, ya kami akan lacak sampai ke sana," katanya.

Dalam kongres tersebut, Anas Urbaningrum terpilih sebagai ketua umum partai. Busyro juga pernah mengatakan, KPK menemukan petunjuk yang mengarah pada keterlibatan Anas dalam kasus Hambalang. Petunjuk-petunjuk tersebut, tengah dirangkai sehingga dapat dijadikan barang bukti. Usut Penganggaran Hambalang Selain proses pengadaan proyek dan aliran dana, KPK mengembangkan penyidikan Hambalang dengan mengusut proses penganggarannya.

KPK menilai ada kejanggalan dalam proses penganggaran proyek Hambalang tersebut. Anggaran yang semula diajukan Rp 125 miliar bisa meningkat signifikan menjadi Rp 1,2 triliun. Realisasi anggaran pun dibuat dalam kontrak tahun jamak atau multiyears. Laporan audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan menyebutkan kalau persetujuan kontrak tahun jamak Hambalang melanggar peraturan perundangan. Kontrak tahun jamak disetujui Menteri Keuangan Agus Martowardojo dan Dirjen Anggaran 2010 Anny Ratnawati (sekarang wakil menteri keuangan). Terkait proses penganggaran ini, KPK sudah memeriksa Anny sebagai saksi.

Baca juga:
KPK Tindaklanjuti Pengakuan Choel Mallarangeng
Choel Mengaku Terima Rp 2 Miliar
Choel Juga Mengakui Uang dari Deddy Kusdinar

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Proyek Hambalang

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


20.47 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Jumat, 25 Januari 2013 | 20.47

KOMPAS.comKOMPAS.comPluit Masih Tergenang BanjirKilatan Petir Bisa Memicu MigrenPemimpin Sunni Irak Ancam Serang TentaraPengacara Eza Ragukan Rekaman Audio PemukulanEza Gionino Bantah Pecandu AlkoholHujan Deras, Makassar Kembali Dikepung BanjirDKI Tak Akan Keluarkan Izin Reklame di Kanal BanjirPria Butuh Panduan Mengasuh AnakPenjara Rusuh, 50 Orang TewasIDI Periksa Gratis Ibu Hamil Pengungsi Tanah RetakAlkohol Bukan Pengantar TidurSurya: Terserah JK, Mau atau Tidak Digaet NasDemPraja IPDN Tewas Saat Melewati Rintangan Air dan LumpurWarga Jakarta Diminta Tetap Waspada BanjirInovasi Makanan Berbahan Baku Lokal


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 26 Jan 2013 11:30:04 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:29:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1101445-set-pompa-penyedot-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah kawasan di Pluit Utara sampai Sabtu 26/1/2013 masih tergenang air dengan ketinggian sekitar 70 centimeter. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren Sat , 26 Jan 2013 11:25:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/02/1549596t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh kilatan petir ternyata bisa menyebabkan migren pada sebagaian orang. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara Sat , 26 Jan 2013 11:23:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1122263-irak-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemimpin Sunni di Anbar mengancam untuk menyerang tentara di bagian barat Irak, menyusul tewasnya lima pengunjuk rasa di Fallujah. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan Sat , 26 Jan 2013 11:21:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1812085-eza-gionino-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kuasa hukum Eza Gionino, Hendrik Jehaman meragukan rekaman audio yang kini telah beredar di situs youtube tersebut. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol Sat , 26 Jan 2013 11:15:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1123416-eza-tiba-di-polres-jakarta-selatan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Belakangan Aldi Firmansyah, pengacara Ardina Rasty, menyebutkan bahwa Eza Gionino gemar meminum alkohol. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:08:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1041332-menguras-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setelah diguyur hujan deras, Sabtu 26/01/2013 mulai pukul 02.00-08.00 Wita, sebagian Kota Makassar kembali dikepung banjir. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir Sat , 26 Jan 2013 10:56:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1054508-papan-reklame-di-kanal-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan P2B DKI Jakarta akan menghentikan pemberian izin reklame berbentuk baliho di sepanjang kanal banjir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10523292/Pria.Butuh.Panduan.Mengasuh.Anak Sat , 26 Jan 2013 10:52:32 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/28/1113071t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Akses pengetahuan terkait pengasuhan anak lebih banyak didapatkan perempuan ketimbang laki-laki. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10523292/Pria.Butuh.Panduan.Mengasuh.Anak">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10523292/Pria.Butuh.Panduan.Mengasuh.Anak http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1050501/Penjara.Rusuh..50.Orang.Tewas Sat , 26 Jan 2013 10:50:50 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/11/0207415-penjara-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setidaknya 50 orang tewas dan 90 orang lainnya cedera dalam bentrokan di sebuah penjara di Venezuela barat laut, Jumat <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1050501/Penjara.Rusuh..50.Orang.Tewas">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1050501/Penjara.Rusuh..50.Orang.Tewas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10484986/IDI.Periksa.Gratis.Ibu.Hamil.Pengungsi.Tanah.Retak Sat , 26 Jan 2013 10:48:49 UTC+0700Sebanyak 431 warga pengungsi, baik anak-anak, balita dan lanjut usia di kamp pengungsiaan, Kapela Goloutur, mendapat pengobatan gratis dari IDI. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10484986/IDI.Periksa.Gratis.Ibu.Hamil.Pengungsi.Tanah.Retak">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10484986/IDI.Periksa.Gratis.Ibu.Hamil.Pengungsi.Tanah.Retak http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10462595/Alkohol.Bukan.Pengantar.Tidur. Sat , 26 Jan 2013 10:46:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1045093-minuman-alkohol-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Banyak orang merasa lebih gampang tidur setelah minum alkohol. Tetapi sebenarnya alkohol justru membuat kita sulit nyenyak. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10462595/Alkohol.Bukan.Pengantar.Tidur.">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10462595/Alkohol.Bukan.Pengantar.Tidur. http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10305139/Surya.Terserah.JK..Mau.atau.Tidak.Digaet.NasDem Sat , 26 Jan 2013 10:30:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/2342406-surya-paloh-patrice-rio-capella-jusuf-kalla-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Politisi senior Partai Golkar, M Jusuf Kalla JK, disebut-sebut bakal diusung Partai NasDem sebagai calon presiden 2014. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10305139/Surya.Terserah.JK..Mau.atau.Tidak.Digaet.NasDem">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10305139/Surya.Terserah.JK..Mau.atau.Tidak.Digaet.NasDem http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1024374/Praja.IPDN.Tewas.Saat.Melewati.Rintangan.Air.dan.Lumpur Sat , 26 Jan 2013 10:24:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/0136228-korban-ipdn-sulut-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Praja IPDN Sulut, Yonoli Untajana 22, tewas sewaktu mengikuti kegiatan pra-Resimen Mahasiswa Menwa di kampus IPDN, Remboken, Minahasa, Jumat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1024374/Praja.IPDN.Tewas.Saat.Melewati.Rintangan.Air.dan.Lumpur">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1024374/Praja.IPDN.Tewas.Saat.Melewati.Rintangan.Air.dan.Lumpur http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10223617/Warga.Jakarta.Diminta.Tetap.Waspada.Banjir Sat , 26 Jan 2013 10:22:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1046544-set-penyaluran-bantuan-lewat-laut-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Meski BMKG memperkirakan tidak ada curah hujan ekstrem pada 26 dan 27 Januari ini di Jakarta, Pemprov DKI tetap mengimbau masyarakat waspada. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10223617/Warga.Jakarta.Diminta.Tetap.Waspada.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10223617/Warga.Jakarta.Diminta.Tetap.Waspada.Banjir http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10222997/Inovasi.Makanan.Berbahan.Baku.Lokal Sat , 26 Jan 2013 10:22:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/2259565-20130125son.jpg-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jurusan Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Undip, Semarang, mendorong mahasiswa meneliti dan menciptakan inovasi makanan berbahan baku lokal. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10222997/Inovasi.Makanan.Berbahan.Baku.Lokal">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10222997/Inovasi.Makanan.Berbahan.Baku.Lokal

KOMPAS.comKOMPAS.comPluit Masih Tergenang BanjirKilatan Petir Bisa Memicu MigrenPemimpin Sunni Irak Ancam Serang TentaraPengacara Eza Ragukan Rekaman Audio PemukulanEza Gionino Bantah Pecandu AlkoholHujan Deras, Makassar Kembali Dikepung BanjirDKI Tak Akan Keluarkan Izin Reklame di Kanal BanjirPria Butuh Panduan Mengasuh AnakPenjara Rusuh, 50 Orang TewasIDI Periksa Gratis Ibu Hamil Pengungsi Tanah RetakAlkohol Bukan Pengantar TidurSurya: Terserah JK, Mau atau Tidak Digaet NasDemPraja IPDN Tewas Saat Melewati Rintangan Air dan LumpurWarga Jakarta Diminta Tetap Waspada BanjirInovasi Makanan Berbahan Baku Lokal


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 26 Jan 2013 11:30:04 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:29:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1101445-set-pompa-penyedot-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah kawasan di Pluit Utara sampai Sabtu 26/1/2013 masih tergenang air dengan ketinggian sekitar 70 centimeter. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren Sat , 26 Jan 2013 11:25:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/02/1549596t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh kilatan petir ternyata bisa menyebabkan migren pada sebagaian orang. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara Sat , 26 Jan 2013 11:23:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1122263-irak-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemimpin Sunni di Anbar mengancam untuk menyerang tentara di bagian barat Irak, menyusul tewasnya lima pengunjuk rasa di Fallujah. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan Sat , 26 Jan 2013 11:21:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1812085-eza-gionino-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kuasa hukum Eza Gionino, Hendrik Jehaman meragukan rekaman audio yang kini telah beredar di situs youtube tersebut. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol Sat , 26 Jan 2013 11:15:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1123416-eza-tiba-di-polres-jakarta-selatan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Belakangan Aldi Firmansyah, pengacara Ardina Rasty, menyebutkan bahwa Eza Gionino gemar meminum alkohol. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:08:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1041332-menguras-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setelah diguyur hujan deras, Sabtu 26/01/2013 mulai pukul 02.00-08.00 Wita, sebagian Kota Makassar kembali dikepung banjir. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir Sat , 26 Jan 2013 10:56:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1054508-papan-reklame-di-kanal-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan P2B DKI Jakarta akan menghentikan pemberian izin reklame berbentuk baliho di sepanjang kanal banjir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10523292/Pria.Butuh.Panduan.Mengasuh.Anak Sat , 26 Jan 2013 10:52:32 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/28/1113071t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Akses pengetahuan terkait pengasuhan anak lebih banyak didapatkan perempuan ketimbang laki-laki. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10523292/Pria.Butuh.Panduan.Mengasuh.Anak">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10523292/Pria.Butuh.Panduan.Mengasuh.Anak http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1050501/Penjara.Rusuh..50.Orang.Tewas Sat , 26 Jan 2013 10:50:50 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/11/0207415-penjara-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setidaknya 50 orang tewas dan 90 orang lainnya cedera dalam bentrokan di sebuah penjara di Venezuela barat laut, Jumat <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1050501/Penjara.Rusuh..50.Orang.Tewas">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1050501/Penjara.Rusuh..50.Orang.Tewas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10484986/IDI.Periksa.Gratis.Ibu.Hamil.Pengungsi.Tanah.Retak Sat , 26 Jan 2013 10:48:49 UTC+0700Sebanyak 431 warga pengungsi, baik anak-anak, balita dan lanjut usia di kamp pengungsiaan, Kapela Goloutur, mendapat pengobatan gratis dari IDI. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10484986/IDI.Periksa.Gratis.Ibu.Hamil.Pengungsi.Tanah.Retak">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10484986/IDI.Periksa.Gratis.Ibu.Hamil.Pengungsi.Tanah.Retak http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10462595/Alkohol.Bukan.Pengantar.Tidur. Sat , 26 Jan 2013 10:46:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1045093-minuman-alkohol-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Banyak orang merasa lebih gampang tidur setelah minum alkohol. Tetapi sebenarnya alkohol justru membuat kita sulit nyenyak. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10462595/Alkohol.Bukan.Pengantar.Tidur.">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10462595/Alkohol.Bukan.Pengantar.Tidur. http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10305139/Surya.Terserah.JK..Mau.atau.Tidak.Digaet.NasDem Sat , 26 Jan 2013 10:30:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/2342406-surya-paloh-patrice-rio-capella-jusuf-kalla-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Politisi senior Partai Golkar, M Jusuf Kalla JK, disebut-sebut bakal diusung Partai NasDem sebagai calon presiden 2014. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10305139/Surya.Terserah.JK..Mau.atau.Tidak.Digaet.NasDem">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10305139/Surya.Terserah.JK..Mau.atau.Tidak.Digaet.NasDem http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1024374/Praja.IPDN.Tewas.Saat.Melewati.Rintangan.Air.dan.Lumpur Sat , 26 Jan 2013 10:24:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/0136228-korban-ipdn-sulut-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Praja IPDN Sulut, Yonoli Untajana 22, tewas sewaktu mengikuti kegiatan pra-Resimen Mahasiswa Menwa di kampus IPDN, Remboken, Minahasa, Jumat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1024374/Praja.IPDN.Tewas.Saat.Melewati.Rintangan.Air.dan.Lumpur">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1024374/Praja.IPDN.Tewas.Saat.Melewati.Rintangan.Air.dan.Lumpur http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10223617/Warga.Jakarta.Diminta.Tetap.Waspada.Banjir Sat , 26 Jan 2013 10:22:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1046544-set-penyaluran-bantuan-lewat-laut-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Meski BMKG memperkirakan tidak ada curah hujan ekstrem pada 26 dan 27 Januari ini di Jakarta, Pemprov DKI tetap mengimbau masyarakat waspada. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10223617/Warga.Jakarta.Diminta.Tetap.Waspada.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10223617/Warga.Jakarta.Diminta.Tetap.Waspada.Banjir http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10222997/Inovasi.Makanan.Berbahan.Baku.Lokal Sat , 26 Jan 2013 10:22:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/2259565-20130125son.jpg-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jurusan Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Undip, Semarang, mendorong mahasiswa meneliti dan menciptakan inovasi makanan berbahan baku lokal. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10222997/Inovasi.Makanan.Berbahan.Baku.Lokal">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10222997/Inovasi.Makanan.Berbahan.Baku.Lokal


20.47 | 0 komentar | Read More

Presiden SBY Hadiri Dzikir Akbar di Monas

Written By bopuluh on Rabu, 23 Januari 2013 | 20.47

Presiden SBY Hadiri Dzikir Akbar di Monas

Kamis, 24 Januari 2013 | 11:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri dzikir akbar dan doa untuk bangsa, Kamis (24/1/2013) pagi, di Lapangan Monas, Jakarta Pusat. Acara ini merupakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1434 Hijriah.

Presiden yang mengenakan pakain gamis, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, agar umat Islam senantiasa meneladani Nabi Muhammad SAW yang telah memberikan penerangan kepada umat sehingga keluar dari jaman jahiliyah.

Nabi Muhammad, menurut Presiden telah mengajarkan kepada umatnya mengenai akhlak, budi pekerti, tutur kata yang baik,  yang harus dijadikan panutan. Selain itu, sifat kerja keras, ikhtiar, tidak putus juga menjadi teladan Nabi kepada umatnya. Presiden menambahkan, sejarah juga mencatat kepemimpinan Nabi Muhammad berhasil menjaga persaudaraan, kerukunan, toleransi, dan memberi contoh masyarakat menjauhi kekerasan.

"Marilah kita contoh dan teladani bersama," kata Presiden.

Presiden juga mengungkapkan agar masyarakat senantiasa menjaga keamanan, ketertiban, kedamaian, kerukunan, toleransi dan mencegah kekerasan. Apalagi, mendekati pemilu 2014 yang turut memanaskan situasi perpolitikan Tanah Air.

Tampak turut hadir dalam acara ini sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, di antaranya, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Ribuan orang juga mengikuti dzikir akbar yang digelar Majelis Rasulullah tersebut.

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


20.47 | 0 komentar | Read More

Hentikan Balapan Liar, Remaja Tewas Ditikam

Hentikan Balapan Liar, Remaja Tewas Ditikam

Penulis : Kontributor Bulukumba, Rini Putri | Kamis, 24 Januari 2013 | 11:19 WIB

BULUKUMBA, KOMPAS.com - Seorang remaja, Sofyan (19), warga Tammatto, Kecamatan Ujungloe, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, tewas ditikam badik setelah meminta temannya menghentikan balap liar di jalan poros Sampaeng, Kecamatan Ujungloe, Kamis (24/1/2013).

Pelaku, Fajar (19), mengaku kesal karena Sofyan tiba-tiba menghentikan aksi balap liar yang digelarnya bersama-sama. Bahkan, disaat Sofyan meminta untuk mengakhiri aksi balapan itu, korban langsung mengeluarkan kalimat kasar.

"Saya kesal karena dia mengeluarkan kalimat kasar dan menampar pipi saya, sehingga saya langsung mencabut badik dan menikamnya," jelasnya.

Menurut Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Ridwan Saenong, polisi menjemput pelaku yang sedang bersembunyi di rumah salah satu kerabatnya di Kecamatan Rilau Ale. Sementara motif serangan itu, lanjut Ridwan, adalah faktor ketersinggungan pelaku terhadap korban.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku dikenai pasal 338 KUHP tentang pembunuhan jo 351 (3) tentang penganiayaan yang menghilangkan nyawa seseorang, dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara.


20.47 | 0 komentar | Read More

Mobil Morgan SMASH Hantam Rambu Petunjuk Jalan

JAKARTA, KOMPAS.com -- Kecelakaan baru saja menimpa Morgan, salah satu personel boyband SM*SH. Mobil Honda CRV bernomor polisi B 666 MG miliknya itu menghantam tiang rambu penunjuk jalan di pintu keluar Tol Cawang, Jl. MT Haryono, Jakarta, Kamis (24/1/2013) dini hari.  Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kunto, salah satu tim manajemen SM*SH.

"Mobilnya enggak apa-apa. Enggak ada kecelakaan sama orang (terluka), jadi enggak ada pihak polisi yang terlibat," kata Kunto ketika dihubungi wartawan via telepon, Kamis (24/1/2013).

Diduga Morgan tengah memacu mobilnya dalam keadaan mengantuk hingga menabrak tiang rambu hingga roboh. Akibat kejadian tersebut, pintu tol Cawang sempat ditutup.

Meski tak mengalami luka serius, bintang sinetron Cinta Cenat Cenut itu sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Tebet. Beberapa saat kemudian Morgan pun diperbolehkan pulang.  "Karena ngantuk sih kayanya, makanya nabrak. Tapi Morgan enggak ada luka," tambah Kunto.

Peristiwa yang dialami Morgan sempat menjadi perbincangan  di Twitter,pemilik akun  @morganous_id, yang tak lain adalah fan based Morgan, menegaskan bahwa pria berusia 22 tahun itu menjalani perawatan yang sangat singkat di Rumah Sakit Tebet.

Dalam akun Twitter tersebut juga banjir komentar mengenai kejadian tersebut. Hampir semua komentar mendoakan kesembuhan bagi idolanya tersebut. Kabar itu juga kembali ditekankan oleh Kunto.

"Langsung pulang kok pas dari Rumah Sakit Tebet. Enggak tahu juga siapa yang bawa (ke Rumah Sakit), mungkin orang Jasamarga kali ya. Morgan juga enggak dirawat (di Rumah Sakit)," tegas Kunto.


20.47 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger