200 Polisi Berjaga-jaga di Rumah Calon Wali Kota

Calon Legislatif

200 Polisi Berjaga-jaga di Rumah Calon Wali Kota

Penulis : Dahlia Irawati | Kamis, 25 April 2013 | 11:39 WIB

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA

Ilustrasi: Petugas Komisi Pemilihan Umum menerima daftar calon sementara (DCS) anggota legislatif dari partai politik di Gedung KPU, Jakarta, Senin (22/4). Hari terakhir penyerahan DCS, delapan partai politik menyerahkan daftar nama calon sementara anggota legislatif kepada KPU untuk diverifikasi.

TERKAIT:

MALANG, KOMPAS.com - Sebanyak 200 polisi dan  satu kompi Brimob bersiaga di rumah calon wali kota Malang asal PDI-P, Sri Rahayu, Kamis (25/4/2013) di Jalan Negara Kota Malang, Jawa Timur.

Mereka berjaga-jaga karena ada isu massa PDIP hendak berunjuk rasa di rumahnya. Ratusan massa PDI-P asal Kabupaten Malang tersebut hendak protes terhadap Sirmadji, suami Sri Rahayu yang merupakan Ketua DPD PDIP Jawa Timur. Mereka memprotes tidak dicantumkannya Geng Wahyudi, kader PDI-P asal Kabupaten Malang dalam daftar calon sementara calon anggota DPR-RI.

"Mereka ini katanya massa Pak Geng Wahyudi yang tidak terima. Kami diminta bersiaga, dan bertindak tanpa kekerasan," ujar Budiharto, Kepala Operasional Kepolisian Resort Malang Kota, Komisaris Budiharto, usai gelar pasukan di rumah Sri Rahayu.

Anda sedang membaca artikel tentang

200 Polisi Berjaga-jaga di Rumah Calon Wali Kota

Dengan url

http://lovingmothertochild.blogspot.com/2013/04/200-polisi-berjaga-jaga-di-rumah-calon.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

200 Polisi Berjaga-jaga di Rumah Calon Wali Kota

namun jangan lupa untuk meletakkan link

200 Polisi Berjaga-jaga di Rumah Calon Wali Kota

sebagai sumbernya