Politik AS
Demokrat Tuduh Norquist Pemimpin Republikan
Penulis : Simon Saragih | Jumat, 30 November 2012 | 11:40 WIB
WASHINGTON, KOMPAS.com - Ketua Senat AS Harry Raid (Demokrat) mengecam habis Grover Norquist. Tokoh anti-pajak AS ini dia nilai punya pengaruh besar bagi para caleg Partai Republik.
Raid sampai menuding Norquist adalah pemimpin de facto Partai Republik. Norquist amat menentukan bagi terpilih tidaknya para caleg Partai Republik saat pemilu. Hingga pada hari Kamis (29/11/2012), Presiden AS Barack Obama kesulitan mencapai kesepakatan dengan kubu Republikan soal kenaikan pajak untuk mengatasi defisit anggaran negara AS.
Ketua DPR AS, John Boehner, berkelit dengan mengatakan bahwa Gedung Putih tidak mau berkompromi. Boehner mengatakan pemajakan warga akan merugikan ekonomi walau para ekonom mengatakan hal sebaliknya. Kalimat Boehner ini mirip dengan kalimat Norquist dalam setiap wawancara denan berbagai media besar AS. Adalah Norquist sebenarnya yang berada di balik semua itu.
Dalam wawancara di televisi CBS pada 18 November lalu, pewawancara CBS Steve Kroft mengatakan Norquist adalah penentu bagi Republikan. Hal itu langsung dia tanyakan kepada Norquist. Norquist menjawab bahwa Republikan tunduk pada para warga pemilih bukan pada dirinya.
Akan tetapi dalam wawancara itu Norquist menunjukkan beberapa anggota parlemen dari Partai Republik yang terjungkal dalam pemilu jika mengingkari janjinya, yakni jika mengusulkan kenaikan pajak. Sumpah Partai Republik adalah menolak selamanya kenaikan pajak.
Norquist adalah orang yang pernah diminta almarhum mantan Presiden AS, Ronald Reagan untuk gencar menolak kenaikan pajak. Namun pengaruh Reagan ini berlangsung terus hingga sekarang.
Anda sedang membaca artikel tentang
Demokrat Tuduh Norquist Pemimpin Republikan
Dengan url
http://lovingmothertochild.blogspot.com/2012/11/demokrat-tuduh-norquist-pemimpin.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Demokrat Tuduh Norquist Pemimpin Republikan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Demokrat Tuduh Norquist Pemimpin Republikan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar